Suaradermayu.com – Proyek pembangunan pabrik sepatu berskala besar PT. Sun Bright Lestari di Desa Dukuh Jati Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu, menuai sorotan dari masyarakat setempat.
Pasalnya, pembangunan pabrik yang digadang-gadang akan memberikan dampak positif bagi ekonomi lokal tersebut justru dinilai hanya sedikit melibatkan tenaga kerja dari wilayah sekitar.
Menurut salah seorang warga, Ahmad (35), pembangunan pabrik ini awalnya diharapkan mampu menyerap banyak tenaga kerja lokal, mengingat tingginya angka pengangguran di daerah tersebut.
“Kami berharap banyak warga di sini yang bisa bekerja di proyek pabrik ini, tetapi kenyataannya banyak pekerja didatangkan dari luar,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh warga setempat lainnya, Abdul Manan (38) Ia menilai perusahaan kurang memperhatikan masyarakat sekitar dalam proses rekrutmen. Menurutnya rekrutmen tenaga kerja tidak transparan
“Kami hanya melihat sedikit warga yang diterima bekerja. Kebanyakan pekerja berasal dari luar daerah, sedangkan banyak pemuda lokal yang sebetulnya membutuhkan pekerjaan,” katanya.
Suaradermayu.com yang mencoba meliput aktivitas proyek tersebut dihalangi oleh pihak keamanan dan tidak diperbolehkan memasuki area proyek. Larangan ini menimbulkan dugaan bahwa ada hal tertentu yang ingin ditutup-tutupi oleh pihak perusahaan.
Sementara itu, warga sekitar juga merasa bingung dengan sikap perusahaan yang dinilai tertutup. Ahmad (35), warga Krangkeng, mengungkapkan bahwa mereka berharap media dapat menjadi jembatan untuk menyuarakan aspirasi masyarakat.
“Kami ingin tahu apa yang sebenarnya terjadi di proyek pabrik itu. Kenapa media tidak boleh meliput? Apakah ada yang disembunyikan?” katanya.
Pihak perusahaan, seorang diduga mandor proyek yang enggan disebutkan kan namanya menyatakan, bahwa larangan tersebut diberlakukan demi alasan keamanan dan privasi.
“Saat ini, area proyek masih dalam tahap konstruksi, dan kami perlu menjaga keselamatan semua pihak, termasuk jurnalis. Kami akan membuka akses ketika pembangunan selesai,” ungkap seorang yang mengenakan helm proyek.
Sekedar informasi, pembangunan pabrik sepatu milik PT. Sun Bright Lestari yang berlokasi di Jalan Raya Cirebon-Indramayu, Desa Dukuhjati, Kecamatan Krangkeng, Kabupaten Indramayu.
Peletakan batu pertama pembangunan pabrik sepatu seluas 29 hektar pada 2 Mei 2024 lalu. Pemilik perusahaan dari Taiwan tersebut mengucurkan nilai investasi Rp 1,5 triliun.
Suaradermayu.com bakal melayangkan surat permintaan wawancara terhadap perusahaan terkait persoalan tersebut. Dan meminta tanggapan Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu.