Suaradermayu.com – Polisi membeberkan kronologi pembunuhan Muhammad Rauf (13) yang jasadnya ditemukan dalam keadaan tangan terikat ke belakang dan tubuh penuh luka di sungai Blok Sukatani Desa Bugis Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu beberapa hari lalu.
Kapolres Indramayu AKBP M. Fahri Siregar mengatakan, korban diduga dibunuh ibu kandungnya sendiri yang berinisial N (39). Kakek korban berinisial W (70) dan paman korban S (24) diduga turut andil dalam pembunuhan tersebut.
“Ketiga tersangka sudah kami amankan di Mapolres Indramayu,” kata AKBP Fahri, saat konferensi pers di Mapolres Indramayu, Jumat (6/10/2023).
Fahri menceritakan korban dihabisi nyawanya pada Selasa (3/10/2023) malam. Bermula kejadian sekitar pukul 22.00 WIB, saat korban masuk rumah, melalui atap.
“Kakeknya (W) saat itu melihat korban langsung menegur korban,” ujarnya.
Masih Fahri menyampaikan, korban padaa saat itu tidak terima ditegur melakukan pemukulan terhadap kakeknya. Kakeknya membalas pukulan dengan menggunakan gergaji menyasar ke kepala korban.
“Kakek korban saat itu berteriak memanggil ibu korban. Korban disisi lain berupaya melarikan diri,” katanya.
Pada saat itu, lanjut Fahri, ibu korban melakukan penghadangan sampai korban tertangkap. Korban kondisi saat itu sudah terluka, langsung dibanting kemudian ditindih di sebuah dipan oleh ibunya sendiri.
“Kemudian ibu korban menelepon (menghubungi) adiknya (paman korban) berinisial S. Saat itu ibu korban meminta S agar datang karena korban sudah tertangkap, ” ujar dia.
Paman korban pun datang, lanjut Fahri, kemudian mengikat tubuh korban. Korban yang kondisinya sudah tidak berdaya dibawa ke dapur serta disimpan di depan kamar.
“Ibu korban pergi keluar rumah bertujuan meminjam sepeda motor ke tetangganya. Pelaku ini berfikir hendak mengantar korban ke rumah bapaknya (diketahui ibu dan ayah korban sudah berpisah) di wilayah Kecamatan Bongas Indramayu,” ungkapnya.

Malam itu juga pelaku N membawa Rauf menggunakan sepeda motor. Namun, ditengah-tengah perjalanan menuju rumah mantan suaminya, pikiran jahat merasuki ibu korban hingga membuang korban di saluran irigasi atau sungai di Blok Sukatani Desa Bugis Kecamatan Anjatan Kabupaten Indramayu.