Suaradermayu.com – Pemerintah Kabupaten Indramayu bersama DPRD Indramayu resmi menyepakati Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2022. Kesepakatan itu ditandatangani langsung oleh Bupati Indramayu, Nina Agustina, dan Ketua DPRD Indramayu, Syaefudin, dalam rapat paripurna yang digelar Senin (26/9/2022) malam.
Meski telah disepakati, APBD Perubahan 2022 masih harus melalui tahapan evaluasi dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat sebelum resmi diberlakukan.
“Dievaluasi terlebih dahulu oleh Gubernur Jawa Barat. Selanjutnya baru digunakan APBD Perubahan yang telah disetujui bersama,” jelas Ketua DPRD Indramayu, Syaefudin, kepada awak media.
Rapat Paripurna Sempat Molor dan Skorsing
Rapat paripurna APBD Perubahan ini sempat mengalami keterlambatan cukup panjang. Dijadwalkan mulai pukul 16.00 WIB, rapat baru benar-benar berlangsung setelah sempat diskors selama tiga jam akibat ketidakhadiran Bupati Nina Agustina.
Setelah penantian panjang, rapat akhirnya dilanjutkan kembali sekitar pukul 21.00 WIB.
Usulan Motor Kuwu Dicoret, Fokus ke BLT BBM
Dalam rancangan awal APBD Perubahan, terdapat usulan pengadaan sepeda motor untuk para kepala desa atau Kuwu se-Kabupaten Indramayu. Namun, usulan tersebut akhirnya dicoret dengan pertimbangan efisiensi keuangan daerah.
“Demi efisiensi keuangan daerah, pembelian sepeda motor untuk kepala desa (Kuwu) tidak jadi dianggarkan di APBD Perubahan,” ujar Ketua Fraksi Merah Putih DPRD Indramayu, Ruswa, kepada Suaradermayu.com.
Meski ada sejumlah pengurangan anggaran, DPRD Indramayu justru memastikan adanya penambahan anggaran untuk sektor bantuan sosial. Salah satunya adalah alokasi Bantuan Langsung Tunai (BLT) BBM sebesar Rp 7,5 miliar.
“Yang tidak tercover BLT BBM dari pemerintah pusat, kita alokasikan BLT BBM sebesar Rp 7,5 miliar,” tambah Ruswa.
Langkah Efisiensi di Tengah Kebutuhan Prioritas
Langkah penghapusan sejumlah anggaran seperti motor Kuwu dinilai sebagai bentuk efisiensi anggaran daerah, khususnya di tengah kebutuhan masyarakat yang lebih mendesak akibat dampak kenaikan harga BBM.
Pemerintah Kabupaten Indramayu bersama DPRD berkomitmen agar APBD Perubahan 2022 digunakan secara tepat sasaran, sesuai prioritas dan kebutuhan masyarakat, terutama di bidang sosial dan kesejahteraan.
































