Suaradermayu.com -Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Indramayu berhasil meringkus 15 orang pelaku judi togel online yang tersebar di wilayah Kabupaten Indramayu.
Selama 2 pekan mereka ditangkap dalam operasi penyakit masyarakat di Kecamatan Terisi, Cikedung, Indramayu, Losarang, Widasari, Karangampel, Krangkeng, Kedokan Bunder, Lohbener hingga Kecamatan Jatibarang.
” Penangkapan para tersangka berawal adanya informasi praktek perjudian. Selanjutnya kami melakukan penyelidikan, diketahui beberapa orang melakukan praktek perjudian dari pengecer, pengepul dan pemasang, ” kata Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar, Selasa (7/2/2023).
Fahri menjelaskan terungkap bahwa sebanyak 7 orang pelaku yang berperan sebagai pengepul togel online menyebarkan link togel online melalui aplikasi WhatsApp kepada pemasang (masyarakat).
Selanjutnya pemasang memberikan uang tunai dan nomor pasangan kepada pengedar (pengepul). Kemudian pengedar merekap nomor para pemasang di link judi togel online yang mereka gunakan.
” Ada beberapa link yang mereka sebar untuk memasang uang judi online tersebut, salah satu nya link www.lakutoto.com, ” kata Fahri.
Menurut keterangan dari pelaku, pemasang akan mendapat uang berlipat ganda tergantung jumlah uang yang dipasang. Hal ini jika nomor yang dipasang keluar sesuai yang memasang. Jika mendapat dua nomor dan memasang jumlah uang seribu rupiah akan mendapat sebesar Rp 50 ribu hingga terus sampai jutaan rupiah.
” Tersangka pengepul bisa mendapat imbalan 10 hingga 25 persen dari admin link judi togel atau Rp 100 ribu sampai Rp 500 ribu, ” kata Kapolres Indramayu Fahri.
Selain menangkap para tersangka polisi juga mengamankan barang bukti berupa uang tunai, sejumlah handphone, kartu ATM, lembar kertas nomor pasangan dan sejumlah buku rekapan.
” Para tersangka kita kenakan Pasal 303 KUHP tentang Perjudian. Ancaman maksimal 10 tahun penjara, ” pungkasnya.