Jeruk Segeran Bangkit Lagi! Ikon Hortikultura Indramayu Siap Kembali Berjaya

Petani jeruk Segeran mengikuti bimbingan teknis oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Indramayu, Selasa (8/7/2025).

Petani jeruk Segeran mengikuti bimbingan teknis oleh Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Indramayu, Selasa (8/7/2025).

Suaradermayu.com – Pernah berjaya di era 1990-an, Jeruk Segeran kini bersiap menapaki kembali masa keemasannya. Buah lokal khas Desa Segeran Kidul, Kecamatan Juntinyuat, Kabupaten Indramayu ini dulu dikenal dengan warna hijau kekuningan dan rasa manis asam yang segar.

Baca Juga : Bupati Lucky Hakim Ungkap Fakta Mengejutkan soal Perempuan, Ini Pesannya untuk Kader KOPRI

Namun, pamornya sempat meredup, tergilas waktu dan perubahan zaman. Kini, semangat untuk membangkitkan kembali ikon hortikultura lokal ini mulai menyala lagi.

Pada Selasa (8/7/2025), Pemerintah Kabupaten Indramayu melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menggelar bimbingan teknis (bimtek) budidaya tanaman jeruk. Kegiatan ini menjadi langkah nyata untuk menghidupkan kembali sentra agribisnis Jeruk Segeran, sekaligus upaya konkret mendukung ekonomi kerakyatan berbasis potensi lokal.

Baca juga  Presiden Prabowo Instruksikan Pengecer Gas Elpiji 3 Kg Kembali Berjualan, Ini Dampaknya bagi Masyarakat

Sinergi Program Daerah dan Harapan Petani

Kepala DKPP Indramayu, Sugeng Heriyanto, menyatakan bahwa bimtek ini bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi bagian dari visi besar membangkitkan kejayaan Jeruk Segeran.

“Kami ingin memaksimalkan pemanfaatan lahan pekarangan melalui budidaya buah dan sayuran, khususnya Jeruk Segeran yang dulu sangat terkenal. Ini sejalan dengan visi Bupati Indramayu dalam meningkatkan ekonomi masyarakat dari potensi lokal,” kata Sugeng.

Kegiatan ini selaras dengan program prioritas Bupati Indramayu Lucky Hakim dalam mewujudkan Indramayu REANG, yaitu daerah yang Ramah, Energik, Agamis, dan Ngabret. Melalui program ini, pemerintah berupaya menghadirkan solusi nyata di sektor pertanian yang berdampak langsung pada peningkatan kesejahteraan petani.

Baca Juga : Ratusan Petani Indramayu Gelar Aksi Protes di Depan DKPP, Tuntut Pemerataan Fasilitas

Bantuan Sarana Produksi: Bukti Komitmen Nyata

Tak hanya memberikan pelatihan, DKPP juga menyalurkan bantuan sarana produksi berupa benih jeruk unggul, pupuk, serta perlengkapan pertanian lainnya kepada para petani di Desa Segeran Kidul. Bantuan ini menjadi bentuk dukungan nyata agar proses budidaya tidak hanya dimulai, tapi juga dapat berkelanjutan dan berhasil.

Baca juga  Dedi Mulyadi Beberkan Skema Pengembalian Ijazah Siswa yang Ditahan

Dukungan Camat dan Apresiasi Petani

Camat Juntinyuat, Rusyad Nurdin, menyambut positif kegiatan ini. Menurutnya, pelatihan dan pendampingan seperti ini sangat strategis dalam membangun kapasitas petani dan memperkuat sektor hortikultura berbasis lokal.

“Jeruk Segeran adalah warisan berharga dari masyarakat Juntinyuat. Ini harus terus dibina, bukan hanya untuk nostalgia, tapi untuk masa depan ekonomi daerah,” ujarnya.

Baca juga  Menteri PUPR Respon Permintaan Bupati Lucky, Siap Bantu Perbaiki Jalan Rusak di Indramayu

Baca Juga : Pemkab Indramayu Bangun 31 Demplot Pertanian di Setiap Kecamatan

Salah satu petani setempat juga menyampaikan harapannya.

“Dulu jeruk Segeran sangat terkenal, bahkan sampai luar daerah. Kami optimistis, dengan bantuan dan pelatihan ini, masa kejayaan itu bisa kembali,” ujarnya penuh semangat.

Menuju Ikon Kemandirian Ekonomi

Dengan sinergi yang kuat antara pemerintah dan masyarakat, Jeruk Segeran diyakini akan kembali menjadi primadona. Tak hanya dari sisi ekonomi, namun juga sebagai simbol kejayaan pertanian Indramayu yang lestari dan membanggakan.

Pemerintah berharap, dengan langkah-langkah konkret seperti bimtek, bantuan sarana, dan pembinaan berkelanjutan, Jeruk Segeran dapat menjadi komoditas unggulan yang berdaya saing tinggi di pasar lokal maupun nasional.

Share :

Baca Juga

Indramayu

Buntut Pernyataan Dimintai Mahar Rp 3,5 M, Husen Ibrahim Dipolisikan

Indramayu

Keluarga Putri Apriyani Tuntut Hukuman Mati untuk Alvian Sinaga

Indramayu

ATJ Geruduk Bawaslu Indramayu, Tuntut ASN dan Kuwu Netral

Indramayu

Polres Indramayu Sekat Perbatasan, Cegah Pelajar Ikut Aksi Buruh di Jakarta

Ekonomi dan Bisnis

Wabup Indramayu Terima Aksi Buruh Migas, Siap Rumuskan Perlindungan Pekerja

Hukum dan Kriminal

Kasus Miras Oplosan di Indramayu: Tiga Orang Tewas, Penjual Diamankan

Indramayu

Sudah Berbulan-bulan Kuwu Tersana di Indramayu Dikabarkan Menghilang

Edukasi

Dor! Polisi Indramayu Tembak 3 Begal Sadis yang Melawan