Home / Kriminalitas / Peristiwa

Rabu, 25 Desember 2024 - 16:38 WIB

H. Saprudin Ditunjuk sebagai Penasihat Hukum Tersangka Curanmor Asal Indramayu di Magelang

H. Saprudin, SH bertemu para tersangka curanmor asal Indramayu di Mapolresta Magelang

H. Saprudin, SH bertemu para tersangka curanmor asal Indramayu di Mapolresta Magelang

Suaradermayu.com – H. Saprudin, seorang advokat senior yang dikenal berpengalaman dalam kasus hukum pidana, resmi menjadi penasihat hukum bagi sejumlah tersangka pencurian kendaraan bermotor (curanmor) yang melibatkan warga asal Indramayu. Penunjukan ini diumumkan pada Senin (23/12/2024) setelah pihak keluarga para tersangka mendatangi kantornya.

Dalam keterangannya, Saprudin menegaskan pentingnya asas praduga tak bersalah dalam setiap proses hukum. “Kami akan memastikan proses hukum berlangsung adil dan sesuai aturan yang berlaku,” ujarnya kepada Suaradermayu.com, Rabu (25/12/2024).

Kasus ini menarik perhatian publik karena para tersangka dari Indramayu disebut bukan pelaku utama atau “pemetik”, melainkan hanya kurir yang mengantarkan hasil curian.

Baca juga  Gagal Curi Motor, Pria di Indramayu Ketahuan Gara-Gara Jemuran Celana Jins

Menurut Saprudin, mereka hanya menerima upah operasional sebesar Rp300 ribu, dengan tambahan Rp1 juta jika berhasil mengantarkan barang hingga ke Indramayu.

Para tersangka yang ditahan mengaku belum pernah terlibat kasus hukum sebelumnya dan bukan residivis. Mereka juga menyampaikan penyesalan atas perbuatan tersebut.

“Hampir semua tersangka adalah tulang punggung keluarga dan mengaku hanya ikut-ikutan karena pengaruh teman,” jelas Saprudin.

Sebelumnya, polisi gabungan Polres Magelang Kota dan Polresta Magelang berhasil menangkap sembilan pelaku curanmor yang tergabung dalam sindikat asal Lampung dan Indramayu. Dua pelaku dilumpuhkan dengan tembakan di kaki karena melawan saat ditangkap, sementara otak sindikat, AR, warga Indramayu, masih dalam pengejaran (DPO).

Baca juga  Viral! Begini Penjelasan Kuwu Sukajati Mundur dari Jabatan

Wakapolres Magelang Kota, Kompol Budiyuwono Fajar Wisnugroho, menjelaskan bahwa sindikat ini terlibat dalam empat kasus pencurian motor di Kota Magelang. Penangkapan dilakukan pada Selasa (17/12/2024) di wilayah Glagah, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang.

Lima tersangka ditangani oleh Polres Magelang Kota, yaitu:

NS (22), asal Lampung Timur, yang berperan sebagai eksekutor. Ia dilumpuhkan dengan tembakan di kaki kiri.

AN (21), FR (27), AM (24), dan AA (24), warga Kecamatan Terisi, Indramayu, yang berperan sebagai kurir motor curian menuju Indramayu.

Baca juga  Khawatir Dipecat, Kepala SMAN 13 Kota Depok Kembalikan Uang Perpisahan Siswa

Dalam konferensi pers pada Senin (23/12/2024), para tersangka dihadirkan dengan mengenakan baju tahanan biru. Kasat Reskrim Polres Magelang Kota, Iptu Iwan Kristiana, menyebut bahwa AR, sebagai otak sindikat, bertugas menampung motor curian dan memberikan upah kepada para pelaku.

Kasus ini kini dalam tahap pengembangan. Saprudin menegaskan bahwa ia akan mendampingi para tersangka untuk memastikan proses hukum berjalan sesuai prosedur.

“Kami akan memberikan pembelaan terbaik dengan tetap menghormati hukum yang berlaku,” tutupnya.

Pengadilan Negeri Magelang dijadwalkan menggelar sidang perdana kasus ini dalam waktu dekat.

 

Share :

Baca Juga

Kriminalitas

Polisi Tangkap 4 Remaja Pelaku Tawuran di Indramayu, Senjata Tajam Disita

Kriminalitas

LBH Delta 19 Apresiasi Polres Indramayu Tahan Pelaku Pencabulan Anak 

Kriminalitas

Pemuda di Indramayu Diringkus Polisi Saat Sembunyikan Ganja Kering di Balik Lemari Pakaian

Kriminalitas

Beraksi 17 Kali di Indramayu, Residivis Pencuri Motor Ditembak Polisi Karena Melawan Saat Ditangkap

Kriminalitas

Begal Payudara di Indramayu Ditangkap, Terbongkar dari Kasus Pembegalan di Bangodua

News

Hari Ini, Pengurus PDIP Indramayu Diperiksa Polisi, Terkait Laporan Oknum PDAM Indramayu Pajang Foto Megawati Berbikini

Kriminalitas

Polisi Beberkan Peran Ibu, Kakek dan Paman Habisi Muhammad Rauf Dibuang di Sungai Bugis Indramayu

Kriminalitas

Polisi Gerebek Warung di Indramayu, Diduga Jadi Tempat Transaksi Pil Koplo