Suaradermayu.com – Sebuah rumah indekos di Blok Pilangsari Desa Jatibarang Kecamatan Indramayu Kabupaten Indramayu, digeruduk oleh puluhan emak-emak pada Minggu (1/10/2023).
Puluhan emak-emak itu kesal karena diduga rumah indekos tersebut dijadikan tempat prostitusi terselubung. Dengan membawa spanduk bertuliskan ‘kos-kosan ini Ditutup oleh warga’ puluhan emak-emak itu membentangkan spanduk di depan rumah indekos tersebut.
Siti (45) warga yang ikut menggeruduk rumah indekos mengaku merasa jengah dengan rumah indekos yang diduga menjadi tempat prostitusi di lingkungan tempat tinggalnya.
“Kebanyakan rumah kos itu hanya menyewakan buat maksiat (diduga prostitusi). Hilir mudik laki-laki perempuan keluar dari rumah kos tersebut. Kami warga sini kesal karena khawatir berimbas kepada anak-anak kami,” kata Siti.
Rupanya tak hanya Siti yang merasakan kekhawatiran dampak terhadap anak-anak mereka. Emak-emak dilingkungan rumah Siti pun turut merasakan sehingga mereka berbondong-bondong mendatangi rumah indekos tersebut.
Pernyataan Siti turut di amini oleh Kepala Seksi Pelayanan Desa Jatibarang Baru, Abdul. Dia mengatakan pihak pemerintah desa sering mendapat pengaduan dari warga perihal rumah indekos tersebut diduga menjadi prostitusi terselubung.
“Kos-kosan wanita didatangi teman laki-laki nya hingga larut malam. Hal ini patut diduga jadi mengarah perbuatan tidak baik (protitusi terselubung). Kami berharap semua pihak menyelesaikan permasalahan ini,” katanya.