Home / Ekonomi

Rabu, 28 Desember 2022 - 00:37 WIB

Jokowi : Indramayu Penyumbang Surplus Padi Terbesar di Indonesia

Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Sadawarna di Kabupaten Sumedang Jawa Barat, Selasa (27/12/2022)

Presiden Joko Widodo meresmikan Bendungan Sadawarna di Kabupaten Sumedang Jawa Barat, Selasa (27/12/2022)

Sumedang – Kabupaten Indramayu merupakan daerah penyumbang surplus padi terbesar di Indonesia. Hal ini disampaikan Presiden Jokowi saat meresmikan Bendungan Sadawarna di Sumedang, Jawa Barat, pada Selasa (27/12/2022).

” Setelah waduk ini jadi, nanti Indramayu tidak naik produksi padinya, awas. Kita tahu Indramayu adalah penyumbang surplus nomor satu di Indonesia. Dan kita harapkan tidak turun seperti tadi pak gubernur (Ridwan Kamil) sampaikan dari 1,3 juta ton menjadi 1,8 juta ton untuk Kabupaten Indramayu, ” kata Presiden Jokowi.

Jokowi dalam kesempatan itu menyampaikan ucapan terima kasih kepada Bupati Sumedang dan seluruh masyarakat di Sumedang yang merelakan airnya untuk mengairi sawah-sawah yang ada di Indramayu.

Baca juga  Lucky Hakim-Syaefudin Fokus pada Pembenahan Birokrasi dan Kesejahteraan Petani-Nelayan

” Seperti yang disampaikan pak bupati ikhlas pak, ikhlas pak, ” ujar Jokowi.

Jokowi menyampaikan, Bendungan Sadawarna merupakan bendungan yang ke-33 dalam masa era kepimpinannya. Dia menyebut bendungan yang dibangun dimulai pada 2018 menghabiskan anggaran Rp 2,065 triliun.

” Luas genangan Bendungan Sadawarna ini mencapai 680 hektare dan bisa mengaii kurang lebih 4.200 hektare sawah yang ada dibawah, ” katanya.

Baca juga  Distribusi Hasil Tani Terganggu, Bupati Lucky Minta Pusat Bantu Perbaiki Jalan Indramayu

Jokowi berharap, dibangunnya bendungan yang banyak di seluruh tanah air diharapkan produktivitas padi utamanya dan hortikultura dan lainnya bisa naik.

” Tujuan utama dibangunnya waduk ketahanan pangan dan kemandirian pangan akan semakin baik. Selain dipakai untuk pembangkit listrik, wisata, dan juga untuk penyediaan air baku, ” ungkapnya.

” Dan dengan mengucap bismillahirrahmaanirrahim, pada pagi hari ini saya resmikan Bendungan Sadawarna di Kabupaten Sumedang Provinsi Jawa Barat, ” pungkas Jokowi.

Sementara itu Bupati Indramayu Nina Agustina mengatakan, pihaknya bersama jajaran akan memaksimalkan keberadaan bendungan tersebut untuk meningkatkan produksi padi di Indramayu dari 1,3 juta ton menjadi 1,8 juta pada tahun kedepan.

Baca juga  Petani Indramayu Akhirnya Tersenyum! Harga Gabah Tembus Rp 6.500/kg, Bulog Turun Tangan Langsung ke Sawah

Nina menyebut harapan Presiden Joko Widodo akan dilaksanakan semaksimal mungkin bersama jajarannya untuk meningkatkan surplus padi di Kabupaten Indramayu bisa tercapai dan Indramayu sebagai daerah ketahanan pangan nasional.

“Ini semua tentu saja berkat kerja keras para petani Indramayu. Saya sangat berterima kasih kepada mereka yakni petani. Semoga target 1,8 juta ton terpenuhi, kita berdoa bersama,” katanya.

Editor : Mohammad Ali

Share :

Baca Juga

Ekonomi

Prabowo Setuju Cabut Moratorium Pengiriman Pekerja Migran ke Arab Saudi, Pemberangkatan Dimulai Juni 2025

Ekonomi

Pemkab Indramayu Kembali Gelar Operasi Beras Murah di Pasar Sukra

Ekonomi

Kesal Uangnya Tak Bisa Diambil, Nasabah BPR Karya Remaja Ramai-ramai Datangi DPRD Indramayu

Ekonomi

Pemerintah Transfer Langsung Tunjangan untuk 1,8 Juta Guru

Ekonomi

Tak Disangka! Kunjungan Bupati Lucky ke Jakarta Bawa Angin Segar untuk Petani dan UMKM Indramayu

Ekonomi

Menteri KKP Kunjungi Karangsong Pastikan Stok Ikan Aman Jelang Nataru

Ekonomi

Sebanyak 250 Ribu Keluarga di Indramayu Mendapat Bantuan Sosial BBM dan Sembako

Ekonomi

Pabrik Sepatu Raksasa di Indramayu Siap Serap 18.000 Pekerja, Bupati Lucky: Prioritaskan Warga Lokal!