Suaradermayu.com – Seorang petani Sahari (58) warga Desa Bongas, Kecamatan Bongas, Kabupaten Indramayu tewas mengenaskan karena tersambar petir.
Peristiwa tu sekitar pukul 13.00 WIB pada Sabtu (8/10/2022) kemarin. Tragisnya saat kejadian anak korban saat itu sedang mencari korban melihat langsung saat ayah kandungnya tersambar petir.
” Saat peristiwa terjadi kondisi sedang turun hujan lebat disertai petir, ” ucap Kasi Humas Polres Indramayu Iptu Didi Wahyudi, Minggu (9/10/2022).
Didi menjelaskan, peristiwa terjadi bermula anak korban Wahyudi (24) sedang mencari ayahnya yang tak kunjung pulang dari sawah. Waryadi pun mencari ke sawah, sesampainya di pematang sawah Waryadi melihat korban sedang berjalan di tengah sawah.
” Tiba-tiba petir besar datang dan menyambar korban. Korban pada saat itu seketika terjatuh di tengah sawah, ” kata dia.
Masih Didi menyampaikan, mengetahui korban terjatuh Waryadi bergegas mendekati tubuh korban dengan kondisi meninggal. Waryadi langsung memanggil warga lainnya dan membawa korban ke rumahnya.
Polisi yang mendapat laporan warga langsung bergerak mengecek lokasi kejadian kata Didi. Hasil menurut keterangan tim medis Puskesmas Sidamulya diketahui ada luka bakar di bagian dada sebelah kiri korban.
” Hasil sementara keterangan medis ada luka bakar di tubuh korban. Sedangkan tanda-tanda bekas kekerasan tidak ada. Keluarga pun menolak dilakukan autopsi dan saat ini korban sudah di makamkan, ” pungkasnya.