Suaradermayu.com – Pasukan Taliban menembak mati dua orang wanita pada Minggu (18/9/2022) watu setempat. Saat itu, sekelompok pejuang Taliban menggeledah rumah mereka di Laskar Gah, Ibu kota Helmand.
Dilansir BBC.Indonesia, Selasa (20/9/2022) pasukan Taliban secara rutin melakukan penggeledahan dan penyisiran di seluruh negeri.
Dari rumah ke rumah mencari penjahat, senjata dan pemberontak yang dianggap menentang rezim Taliban.
” Pasukan Taliban menembakan senjata ke udara dan melukai seorang wanita, ” kata Wali Jan ulama setempat.
Seorang kerabat pria dan dua wanita lain membawa yang wanita yang terluka itu ke rumah sakit. Namun, pasukan Taliban menembak kedua wanita itu karena dianggap hendak melarikan diri.
” Taliban mengira mereka melarikan diri, karena mereka melaju dengan kencang. Pasukan itu menembaki mobil mereka, ” ujar Wali Jan.
Hafiz Rashid, Kepala Departemen Informasi dan Budaya Helmand membenarkan peristiwa penembakan tersebut. Hafiz menyebut dua wanita itu menjadi martir dalam pembersihan.
” Selama masa pembersihan di daerah Boat Kala di Lashkar Gah, dua wanita itu menjadi martir, ” ucap Hafiz.
Taliban dalam beberapa hari terkahir, telah meningkatkan patroli di jalanan Kandahar dan Helmand. Taliban membuat penghalang jalan sementara di persimpangan utama di Kandahar, yang mana Taliban melakukan pencarian kendaraan secara acak atau memeriksa identitas orang-orang didalam kendaraan.
Pasukan Taliban dalam melakukan penggeledahan disebut salah seorang perempuan warga Kandahar mengatakan, Taliban menggeledah seluruh ruangan sampai lemari pakaian. Usai melakukan penggeledahan mereka pergi meninggalkan tempat.
” Mereka menyebarkan segalanya dan pergi. Penggeledahan macam apa ini? Ini salah, ” ucap perempuan warga Kandahar tersebut.
Diketahui sebelumnya Taliban memberlakukan larangan ketat bagi perempuan Afghanistan. Mereka melarang anak perempuan dari sekolah dan bekerja di pemerintah. (Ali)