Indramayu – Warga Desa Lamarantarung, Kecamatan Cantigi, Kabupaten Indramayu, digegerkan temuan mayat yang nyaris menjadi tengkorak di Muara Sungai Waledan pada Kamis (29/12/2022).
Mulanya, Kata Kapolsek Cantigi Iptu Ian Hernawan menjelaskan, seorang warga setempat, Noto (50) pada Rabu (28/12/2022) sekitar pukul 20.00 WIB, saat hendak pulang ke rumah dari empang dekatan laut melihat mayat mengapung di muara sungai Waledan. Noto pun bergegas melaporkan penemuan mayat ke aparat Desa Lamarantarung.
” Keesokan harinya, Kamis (29/12/2022), perangkat desa melapor ke Polsek Cantigi. Mendapat laporan kami pun menuju lokasi, ” kata Ian Hernawan, Jumat (30/12/2022).
Petugas kepolisian bersama Emergency Response Team dan tim dari Taruna Siaga Bencana (Tagana) melakukan upaya penyisiran di Muara Sungai Waledan. Upaya tim pencarian tak sia-sia, sekitar pukul 17.00 WIB tim menemukan mayat tersebut dalam kondisi tersangkut di pohon bakau.
” Mayat berhasil ditemukan, dengan ciri-ciri usia sekitar 50-60 tahun dan mengenakan baju rangkap tiga. Salah satu yang dikenakan yaitu kaos berwarna putih bergambar calon Bupati Majalengka 2018-2023, ” jelasnya.
Kemudian mayat tanpa identitas tersebut di evakuasi ke RSUD Indramayu untuk dilakukan pemeriksaan. Sesampainya di RSUD Indramayu, Tim INAFIS Polres Indramayu melakukan identifikasi dengan sidik jari dan face ID mayat. Namun, identitias mayat yang ditemukan tersebut tidak muncul.
” Menurut keterangan sementara diperkirakan mayat itu meninggal 10 hari lalu. Sementara diketahui tidak ada tanda-tanda kekerasan terhadap korban, ” pungkasnya.
Editor : Pahmi Alamsah