Home / Nasional / Ragam

Minggu, 28 April 2024 - 15:24 WIB

Begini Penjelasan Dirut PDAM Soal Poster Bupati Nina dan Dirinya di Tengah-tengah Halalbihalal PCNU Indramayu

Poster Bupati Nina dan Dirut PDAM berada ditengah-tengah acara halalbihalal NU Indramayu

Poster Bupati Nina dan Dirut PDAM berada ditengah-tengah acara halalbihalal NU Indramayu

Suaradermayu.com – Direktur Utama (Dirut) PDAM Tirta Darma Ayu Kabupaten Indramayu Ady Setiawan menanggapi munculnya poster Bupati Indramayu Nina Agustina dan dirinya di acara halalbihalal NU Indramayu, di Sport Center Kamis (25/4/2024) malam.

“Menanggapi munculnya poster bupati di acara halalbihalal NU saya sendiri sebetulnya tidak tahu dari mana sumber aksi tersebut,” ujar Ady, Sabtu (27/4/2024).

Baca juga  Panas! Nina Agustina Laporkan Pendukung Lucky Hakim

Ady mengatakan usai melakukan penelusuran yang memasang poster tersebut, dirinya mengakui aksi pajang poster ditengah-tengah acara Halalbihalal PCNU Indramayu itu dilakukan anak buahnya. Menurutnya aksi pajang poster merupakan aksi spontan.

“Setelah saya cek, itu aksi spontanitas dari pegawai Perumdam Tirta Darma Ayu. Kebetulan juga mereka warga Nahdliyin Kabupaten Indramayu yang malam itu hadir mengikuti halalbihalal keluarga besar NU Indramayu,”katanya.

Baca juga  Gubernur Jabar Perpanjang Program Pengampunan Pajak Kendaraan Hingga 30 Juni 2025

“Terkait gambar poster dimaksud adalah bentuk manivestasi ekspresi rasa harunya, bahwa bupati indramayu dipandang mereka figur yang religius dan berkesan telah mengajak warga NU selalu melantunkan sholawat dan membuat kesejukan dan kegembiraan akan hati yang damai,”tambahnya.

Dia berharap ekspresi pegawai Perumdam Tirta Darma Ayu yang juga warga NU ini tidak dieksploitasi ke arah politik, karena tidak ada identitas arah politik.

Baca juga  Berani Akui Salah dan Kembali Bekerja, Lucky Hakim Dapat Dukungan Mengejutkan dari Dedi Mulyadi!

“Itu murni ekspresi kegembiraan sikap religius yang diungkapkan dalam bentuk lain antara seni dan sikap batin ketaqwaan,” ujar dia.

“Dulu jaman walisongo juga melantunkan sholawat dengan gamelan dan sebagainya. Dan disitu juga ada umbul-umbul, bendera, foto-foto lain yang dibawa jamaah lain. Saya kira tidak ada masalah kita pluraisme,” imbuhnya.

Share :

Baca Juga

Ragam

Orientasi Penyusunan RPJMD 2025-2030, Wakil Bupati Indramayu Tekankan Sinergi dan Koordinasi

Ragam

JHQ-NU Indramayu Gelar Ijazah Munajat Qur’ani

Ragam

Wabup Syaefudin Apresiasi UPZ Desa Mundakjaya dan Jatisura sebagai Pengumpul Zakat Maal Terbanyak

Nasional

Panas! Nina Agustina Laporkan Pendukung Lucky Hakim

Nasional

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Pecat Kepsek SMAN 6 Depok karena Study Tour 

Nasional

Sekdes Singaraja Diduga Palsukan Tandatangan Stempel Camat untuk Pembuatan AJB

Kriminalitas

Polisi Tangkap 1 Pelaku Peredaran Obat Terlarang di Indramayu

Nasional

Jaga Kamtibmas yang Kondusif, Polres Indramayu Sinergitas dengan Penyuluh Agama