Home / Peristiwa

Sabtu, 11 Januari 2025 - 13:50 WIB

Warga Indramayu Protes Jalan Rusak Akibat Proyek Bendungan Salamdarma

Jalan rusak akibat proyek Bendungan Salamdarma

Jalan rusak akibat proyek Bendungan Salamdarma

Suaradermayu.com  – Proyek pembangunan Bendungan Salamdarma di Desa Bugis Tua, Kecamatan Anjatan, Kabupaten Indramayu, menuai protes warga. Mereka mengeluhkan kerusakan jalan dan jembatan akibat aktivitas proyek yang dilakukan PT Nindya Karya. Masalah ini bahkan memicu demonstrasi warga ke Kantor PT Nindya Karya di Subang beberapa waktu lalu.

Kerusakan jalan dan jembatan membuat aktivitas warga terhambat. Hal ini mendorong Komisi II dan Komisi IV DPRD Kabupaten Indramayu turun tangan dengan melakukan kunjungan lapangan. Anggota Komisi II DPRD Indramayu, Edi Fauzi, menyebut kerusakan ini tidak bisa dibiarkan.

Baca juga  BMKG: Musim Hujan 2025 Berlangsung hingga Maret, Waspadai Cuaca Ekstrem

“Seperti yang kita lihat, dampak lingkungannya jelas ada, terutama kerusakan akses jalan yang mengganggu aktivitas masyarakat,” ujar Edi Fauzi pada Jumat (10/1/2025).

Ketua Fraksi PDIP DPRD Indramayu Edi Fauzi meminta pelaksana proyek memperbaiki jalan rusak

Dalam kunjungan tersebut, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum menyatakan tidak memiliki anggaran untuk memperbaiki kerusakan jalan. BBWS bahkan menyarankan perbaikan dilakukan menggunakan Dana Desa (Irdes), yang membuat DPRD kecewa.

Baca juga  Ahok Duga Kebakaran Kilang Pertamina Balongan 2021 Sengaja Dibakar

“BBWS seharusnya tidak hanya berlindung di balik regulasi, tetapi mencari solusi. Kami akan terus mengawal agar aspirasi warga Indramayu ini dapat terealisasi,” tegas Edi Fauzi, Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Indramayu.

Proyek revitalisasi Bendungan Salamdarma merupakan bagian dari program No Regret DI Jatiluhur dengan total anggaran Rp 130 miliar. Proyek ini mencakup pembangunan syphon, saluran air di bawah sungai untuk meningkatkan suplai irigasi, dan desilting basin, kantong lumpur untuk mencegah sedimentasi.

Baca juga  Pendukung Cabup Nina Laporkan Direktur PKSPD dan Advokat Dudung Badrun ke Polisi

PT Nindya Karya ditargetkan menyelesaikan proyek ini pada pertengahan 2025.

DPRD Kabupaten Indramayu berkomitmen mengawal aspirasi warga hingga tuntutan perbaikan jalan dan jembatan direalisasikan. Warga berharap pihak terkait segera menemukan solusi agar dampak proyek tidak terus merugikan masyarakat sekitar.

 

Share :

Baca Juga

Peristiwa

BPBD Indramayu Keluarkan Peringatan Dini Banjir Rob di 39 Desa

News

Gangster Merajalela, Polisi Indramayu Amankan 10 Orang

Kriminalitas

Polres Indramayu Dalami Laporan Dugaan Perdagangan Orang, Diduga Libatkan BLK BJM

News

Bupati Indramayu Salurkan Bantuan Selimut dan Karpet Buat Korban Banjir di Losarang

Kriminalitas

Polres Indramayu Tangkap 3 Orang Penimbun Solar Subsidi, 3 Orang Lainnya Buron

News

Mayat Pria Penuh Luka-Luka Ditemukan di Areal Pesawahan Desa Singaraja Indramayu

Peristiwa

Lempar KTA Wartawan, Oknum Bawaslu Indramayu Minta Maaf

Peristiwa

Pengelolaan Pelayanan dan Pengaduan Publik, Pemkab Indramayu Raih Peringkat Kedua Terbaik di Jawa Barat