Suaradermayu.com – Dalam rangka penguatan pelaksanaan Hari Santri Nasional sebagai hari kemenangan para kaum sarungan.
PCNU Kabupaten Indramayu yang dinakhodai Kiai Muhammad Mustofa, menggeliat untuk membumikan NU terhadap masyarakat luas dengan pola penilaian administrasi yang terukur dan rapi.
Di era kepimpinan ini membumikan paham Ahlussunah Wal Jamaah diharapkan menjadi rahmat bagi masyarakat Indramayu pada khususnya.
Penilaian ini berorientasi pada pengenalan dan sense of belonging masyarakat terhadap NU, dan masjid sebagai basis bagi masyarakat untuk mengenal kiprah PCNU Kabupaten Indramayu.
Sebagai Lembaga yang berorientasi pada pemberdayaan masjid, Lembaga Takmir Masjid (LTM) yang dipimpin Taufiq Hidayah,S.Ag,M.Si mencoba untuk memformat kemampuan masyarakat masjid dalam merespon eksistensi NU sebagai lembaga yang mewadahi aspirasi kemasjidan.
Sehingga terbentuk masyarakat yang religius dan berfikir inovatif dalam menciptakan masjid sebagai sarana pelayanan masyarakat pada umumnya.
” Mengenalkan NU harus lebih Arif dan bijak sehingga akan mampu diterima lebih baik dan merespon apapun yang dilakukan oleh kepengurusan PCNU Indramayu dalam menata masyarakat untuk berkembang dan menata manajemen masjid yang lebih baik, ” kata Ketua PCNU Indramayu Kiai Mustopa.
Menurutnya didalam asesment ini PCNU Indramayu merasa harus berkiprah memperbaiki manajemen kemasjidan serta masyarakat bisa merasakan kiprah kepengurusan yang dipimpinnya.