Suaradermayu.com – Ratusan massa mengatasnamakan Koalisi Rakyat Indramayu Bersatu (KARIB) melakukan aksi unjuk rasa mendukung kebijakan Bupati Indramayu Nina Agustina, Senin (3/10/2022).
Massa melalukan aksi dengan long march dan berorasi di depan Kantor Pendopo dan Gedung DPRD Indramayu.
Mereka mengaku prihatin atas aksi yang dilakukan kelompok lain dengan mengatasnamakan kepentingan rakyat namun untuk kepentingan pribadi.
” Ini sudah mengganggu stabilitas dan kondusifitas daerah, ” kata koordinator aksi Urip Pulalam.
Urip menyampaikan aksi yang dilakukan pihaknya untuk mendukung kebijakan Bupati Indramayu Nina Agustina. Menurutnya Bupati Indramayu belum lama menjabat, sehingga sedang melakukan perubahan atau pembenahan daerah menuju lebih baik.
” Jika dikira ada kekurangan merupakan hal yang wajar karena belum lama memimpin, ” ucapnya.
Urip mengajak masyarakat agar turut mendukung serta ikut memperbaiki daerah Indramayu agar bisa lebih baik. Ia juga mengajak kelompok lain yang kontra untuk berdiskusi mencari titik temu menuju pembangunan daerah yang lebih baik lagi.
Selain itu Urip juga menyebut sejak kepimpinan Bupati Nina Agustina telah banyak kebijakan yang dirasakan manfaat bagi masyarakat. Ia mengaku sebagai petani dari Kecamatan Sliyeg merasa terbantu dengan kepimpinan Bupati Nina.
” Setiap tahun persoalan petani itu ada dua, yakni saat musim tanam petani kesulitan mencari obat serta sulitnya menjual hasil panen padi. Namun berkat kepimpinan Ibu Nina kami merasa terbantu, ” tutur Urip.
KARIB dalam melakukan aksinya menuntut 6 poin yaitu :
1. Kawal pembangunan Indramayu.
2. Menolak kelompok dan oknum yang mengganggu stabilitas dan kondusifitas di wilayah Kabupaten Indramayu yang mencoreng.
3. Stop berita bohong atau hoax serta ujaran kebencian.
4. Kawal kesakralan Hari Jadi Indramayu.
5. Dukung kebijakan Bupati Indramayu dan DPRD yang pro rakyat.
6. Tolak oknum yang mengatasnamakan masyarakat Indramayu demi kepentingan pribadi.